Mahasiswa UMY Ciptakan Running Text dengan Sistem Mikrokontroler
Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Reno Efendy menciptakan alat untuk memperbarui running text (tulisan berjalan) melalui layanan pesan singkat (SMS) dengan sistem mikrokontroler.
Menurut Reno, selama ini dalam penggunaan running text selalu memakai program komputer. Padahal, informasi yang diberikan sewaktu-waktu harus sering diganti.
"Sistem tersebut memang sudah praktis, tetapi terkadang program komputer bisa terkena virus. Hal itu akan merepotkan karena data bisa hilang atau masalah lainnya," kata Reno.
Oleh karena itu, Reno kemudian merancang alat untuk memperbarui tulisan berjalan tersebut dengan menggunakan fasilitas SMS, sehingga tidak terkena virus serta lebih cepat dan praktis. Ketika akan mengganti informasi yang ditampilkan tinggal mengirimkan SMS dan informasi akan ditampilkan di layar.
Ia mengatakan, cara kerja alat itu adalah dihubungkan dengan aliran listrik kemudian orang mengirimkan SMS ke nomor yang terpasang di alat tersebut. SMS tersebut akan diterima telepon seluler yang sudah terpasang pada alat itu. "Selanjutnya, pesan yang diterima akan dilanjutkan ke mikrokontroler. Pesan itu kemduian akan ditampilkan di layar," katanya.
Menurut dia, jarak SMS dikirim dan ditampilkan di layar hanya membutuhkan waktu sekitar 7-10 detik. Misalnya, mengirimkan SMS tulisan "selamat datang" nanti di layar alat tersebut akan tertera tulisan tersebut, dan jika mau diganti "selamat jalan" tinggal SMS lagi, nanti tulisan otomatis juga akan ganti.
Selain itu, 'kita' tidak perlu khawatir pesan akan memenuhi "inbox" telepon seluler karena akan terhapus secara otomatis ketika pesan diterima. Jadi, tidak khawatir pesan akan tumpang tindih di layar.
"Melalui alat tersebut diharapkan akan memudahkan semua pihak yang memanfaatkan 'running text' sebagai media informasi dan akan semakin memudahkan dan mempercepat penyampaian informasi kepada masyarakat," kata Reno lagi.
[Media Indonesia]
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
0 komentar:
Posting Komentar