TELEPON seluler alias ponsel lagi-lagi dituding menjadi salah satu penyebab kecelakaan lalu lintas. Di Amerika Serikat, kecelakaan lalulintas yang dikaitkan dengan penggunaan ponsel meningkat sebesar 25 persen. Data tersebut berdasarkan penelitian di AS yang dilakukan oleh Governors Highway Safety Association (GHSA).
Seperti dilansir autoevolution (12/7/2011), penelitian tersebut melibatkan lebih dari 350 makalah ilmiah yang diterbitkan sejak tahun 2000. Dari data tersebut menunjukkan bahwa penggunaan ponsel menyebabkan pengemudi kehilangan sebagian waktunya ketika dibelakang kemudi, dan dalam beberapa kasus lebih sering menyebabkan luka ringan dan beberapa lagi cedera fatal.
"Meskipun banyak tulisan mengenai gangguan mengemudi, masih banyak yang tidak tahundengan jelas. Penelitian lebih lanjut sangat dibutuhkan untuk memecahkan kedua masalah tersebut dan menemukan cara yang efektif untuk mengatasinya." ujar Barbara Harsha, Direktur Eksekutif GHSA.
Hal senada juga sepat terlontar dari Astrid Ellena Indriana Yunadi pemenang Miss Indonesia 2011 kepada okezone beberapa waktu lalu. "Ponsel memang membantu kita sehari-hari tetapi negatif ya itu menyebabkan kecelakaan gara-gara main ponsel. Sebisa mungkin harus dihindari, jangan sampai karena handphone jadi mengorbankan orang banyak termasuk sekitar," paparnya.
Dengan banyaknya kasus seperti itu GHSA merekomendasikan larangan penggunaan ponsel, dengan atau tanpa hansfree, pengemudi pemula yang dapat menyebabkan resiko lebih tinggi. Larangan penggunaan ponsel bagi pengemudi juga sudah mulai berlaku di 30 negara bagian di Amerika termasuk di District of Columbia dan 41 negara lain termasuk Washington DC melarang pengemudi ber-SMS ria.
[http://autos.okezone.com/read/2011/07/13/87/479209/stop-penggunaan-ponsel-saat-berkendara]
0 komentar:
Posting Komentar