PT Bakrie Telecom meluncurkan program "Melek Tarif Sadar Sinyal" sebagai bukti termurah diantara CDMA maupun GSM.
Di Makassar, program tersebut digelar di Anjungan Pantai Losari, Senin, 4 Juli. Menghadirkan Esia Ambassador, Nadine Chandrawinata. Nadine mengajak warga yang memadati anjungan Losari, untuk turut membuktikan murahnya tarif operator seluler yang identik dengan warna hijau tersebut.
Dari pembuktian tersebut, ternyata Esia bisa menghemat hingga Rp9 juta selama setahun. Menurut Nadine, gerakan "Melek Tarif Sadar Sinyal" merupakan program yang digagas untuk menyadarkan pelanggan tentang murahnya Esia. "Ini bukti nyata, udah gak jaman bawa provider lebih dari satu. Dengan Esia, bisa Rp1 per detik, dan bisa hemat hingga Rp9 juta setahun," ungkapnya.
Nadine mengaku sudah membuktikan sendiri, di hampir seribu titik di Indonesia yang dia datangi, dia bisa menelepon lebih murah dengan sinyal yang terus tersambung.
Manager Marketing PT Bakrie Telecom Tbk Area Pamasuka, Nanda Octarina, didampingi Marketing Operation Nur Marysa Dianty mengungkapkan, Padang dan Makassar adalah kota terakhir dari 12 kota besar di Indonesia.
Menurutnya, Esia memiliki dua ambassador, Nadine dan Ade Rai. "Mereka membagi dua untuk 12 kota itu. Hari ini (kemarin, red), Nadine ke Makassar, sementara Ade Rai ke Padang," ujar Nanda.
[http://www.fajar.co.id/read-20110705002300-esia-bisa-hemat-rp9-juta-per-tahun]
Esia Bisa Hemat Rp9 Juta Per Tahun
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
0 komentar:
Posting Komentar