Asus Padfone Jadi Primadona di Computex 2011
Pameran komputer terbesar kedua di dunia tengah berlangsung di Taipei, Taiwan. Dalam ajang Computex 2011 yang dibuka Selasa 31 Mei 2011 hingga 4 Juni 2011 ini berbagai produsen komputer unjuk gigi dan saling memamerkan produk baru mereka.
Satu produsen yang paling banyak mencuri perhatian pengunjung adalah Asus. Dari sekian banyak produk yang dipamerkan ada satu yang menjadi primadona: Padfone. Ya, inilah gadget terbaru dari Asus. Padfone untuk pertama kalinya diperlihatkan ke publik di Computex 2011.
Padfone memadukan fungsi komputer tablet dengan smartphone. Padfone terdiri dari dua gadget, pertama komputer tablet dan kedua smartphone atau ponsel. Yang unik, dua gadget itu bisa "kawin". Caranya, telepon seluler dimasukkan ke dalam komputer tablet. Menempel seperti batere di ponsel.
"Dan memang bisa berfungsi seperti charger, bila ponsel sedang habis batere, langsung terisi bila dimasukkan ke dalam pad-nya," ujar Product Manager ASUS Indonesia, Melton Ciputra, Selasa 31 Mei 2011. Namun keduanya bisa "cerai" lagi, dan bisa dipakai terpisah. "Kalau malas bawa tablet, tinggal bawa ponselnya saja," ujar Melton.
Selain itu, dua perangkat ini dapat terhubung ke internet dengan satu SIM card saja. Begitu pula dengan kapasitas storage, kedua device ini bisa berbagi "lemari" penyimpanan memori sehingga ketika pengguna menyimpan file atau aplikasi di ponsel, maka secara otomatis data itu juga bisa dibuka di tablet.
Lalu, apa yang menyatukan kinerja perangkat hibrid ini? Pasalnya, selama ini ada perbedaan antara sistem operasi untuk tablet dan ponsel. Bila vendor memaksakan menggunakan OS ponsel pada tablet, maka tentu kinerjanya tak akan memuaskan, begitu pula sebaliknya.
Asus nampaknya mengadopsi platform terbaru buatan Google, Android Ice Cream. Sistem operasi terbaru ini diklaim mampu bekerja pada dua perangkat berbeda, yakni ponsel dan tablet.
Regional Director South-East Asia Asus, Rex Lee mengatakan padfone masih dalam taraf uji coba. "Kemungkinan baru akan dipasarkan akhir tahun," ujarnya dalam bincang-bincang dengan wartawan di Sheraton Hotel, Taipei malam ini. Soal harga? Lee belum mau membocorkan. "Kami belum bisa memberi tahu, jadi tunggu saja," katanya.
[TempoInteraktif]
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
0 komentar:
Posting Komentar