Telkomsel menyediakan layanan baru yang memungkinkan 105 juta pelanggannya bisa menelpon tanpa pulsa.
Layanan itu adalah Skype, layanan video call lewat internet. "Bisa untuk menelpon ke seluruh dunia," ujar Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT Telekomunikasi Selular, Tbk., Herfini Haryono di Jakarta, Rabu, 26 Oktober 2011.
Skype, yang selama ini dinikmati via komputer pribadi atau laptop, bisa diunduh zonder fulus dengan menekan *363# di 24 jenis smartphone seperti Samsung, Blackberry, Nokia dan LG.
Selain panggilan, pelanggan juga bisa mengirim pesan instan dan melakukan konferensi. Syaratnya, lawan bicara juga harus memiliki akun Skype.
Alat yang dipakai lawan bicara tidak terbatas telepon genggam, tapi bisa juga komputer pribadi dan televisi internet, seperti yang dilakukan Nazaruddin ketika buron di Kolombia. Namun layanan di Telkomsel terbatas audio, tanpa tampilan gambar.
Skype merupakan perusahaan software yang baru dibeli Microsoft seharga US$ 8,5 miliar. Perangkat lunak ini memiliki 170 juta pengguna aktif. Dengan 500 juta menit komunikasi setiap hari, mereka menguasai 20 persen panggilan antar negara.
Telkomsel merupakan partner pertama Skype di Asia Tenggara. Sebelumnya mereka bekerja sama dengan Horizon di Amerika Serikat, Hutchison 3 di Uni Eropa, KDDI di Jepang, Telus di Kanada, dan Vodafone di Australia.
Wakil Presiden dan Manajer Umum Internasional Skype, Dan Neary mengatakan Telkomsel mampu mewujudkan impian mereka, yakni menghubungkan semua orang di planet ini.
Saat ini, kata Neary, orang-orang cenderung terkotak-kotak menurut alat yang mereka andalkan. Misalnya pengguna Blackberry hanya berhubungan dengan sesama pengguna Blackberry. Begitu juga dengan Apple. "Skype menghubungkan semua alat yang ada," ujarnya. Meski layanan ini bebas pulsa, Neary yakin Skype menguntungkan Telkomsel karena pengguna jadi lebih terikat dengan operator tersebut.
[http://www.tempointeraktif.com/hg/it/2011/10/26/brk,20111026-363458,id.html]
0 komentar:
Posting Komentar