TELEPON satelit menjadi satu-satunya sarana melakukan panggilan atau mengirim email di 'zona sinyal mati'. Selain biaya relatif mahal, pengguna juga harus tergantung pada handset yang relatif besar.
Lalu alternatif apa yang dibutuhkan traveler untuk mendapatkan koneksi di hutan, pulau terpencil atau puncak gunung?
Solusinya dengan mengintegrasikan telepon seluler dengan perangkat uplink satelit atau terminal. Berikut ini terobosan teknologi yang bisa mengkonversi ponsel pintar menjadi telepon satelit:
ASIQ's SafeCell untuk Inflight Calls
ASIQ Ltd dari Australia memperkenalkan SafeCell, piranti lunak yang memungkinkan iPhone terhubung ke terminal uplink satelit di pesawat via Bluetooth. Setelah SafeCell seharga US$12.500 diinstal, pengguna iPhone langsung bisa menghidupkan telepon mereka ke handset satelit tanpa merusak desain antena panjang yang biasa ditemukan di telepon satelit.
SafeCell teknologi juga kompatibel dengan ponsel pintar lainnya seperti Nokia, BlackBerry dan semua ponsel berbasis Symbian.
Pengguna SafeCell dapat menikmati panggilan suara, satelit broadband, MMS, SMS dan aplikasi hiburan.
SPOT Connect untuk Ground Calls
SPOT LLC meluncurkan SPOT Connect App yang didesain khusus untuk iPhone, iPad dan iPod menciptakan koneksi nirkabel Bluetooth langsung antara telepon satelit. Perangkat portabel bisa berkomunikasi langsung dengan jaringan satelit Globalstar.
SPOT Connect App dapat diunduh gratis dari Apple. Selain itu kompatibel dengan iPhone 4, iPhone 3GS, iPhone 3GS, iPod Touch, iPad. Untuk biaya perangkatnya sebesar US$169,99 sedangkan biaya berlangganan SPOT Basic Service dimulai dari US$99,99 per tahun.
[http://www.mediaindonesia.com/mediagadget/index.php/read/2011/09/07/2224/7/iPhone-Bisa-juga-Menjadi-Telepon-Satelit]
0 komentar:
Posting Komentar