Melengkapi kehadiran layanan data lewat jaringan
GPRS, 3G, dan HSDPA dan dengan bekerjasama dengan Telkom sebagai
perusahaan induknya, kini Telkomsel menghadirkan layanan Wi-Fi. Layanan
tersebut tersedia bagi pelanggan seluler mereka.
“Seperti
diketahui, jaringan telekomunikasi dimulai dengan layanan fixed, lalu
kemudian digantikan dengan layanan mobile. Kemudian, secara alami,
layanan seluler kembali bergabung dengan layanan fixed untuk memberikan
kenyamanan bagi pengguna ,” kata Sarwoto Atmosutarno, Direktur Utama
Telkomsel.
Saat menggelar layanan baru ini, Telkomsel bekerjasama dengan Telkom
untuk menyediakan hotspot di sejumlah kafe, mall, rumah sakit, sekolah,
stasiun dan pusat keramaian lain. Jaringan serta akses Wi-Fi disediakan
oleh Telkom, sementara Telkomsel menyediakan bandwidth Internetnya.
“Layanan ini merupakan pelengkap bagi layanan mobile broadband yang
dimiliki Telkomsel,” kata Sarwoto. “Di kawasan tertentu, di
tempat-tempat di mana aktivitas penggunaan layanan mobile broadband
GPRS, 3G dan seterusnya sangat padat, pengguna bisa beralih ke layanan
Wi-Fi ini,” ucapnya.
Di satu titik, kata Sarwoto, Telkomsel menyediakan kapasitas hingga
30Mbps. Adapun jika overload, pihaknya akan menambahkan kapasitas
bandwidth di kawasan tersebut. “Untuk itu kami meminta masukan dari
pengguna agar dapat mengoptimalkan layanan di kawasan yang
bersangkutan,” ucapnya.
Demi menjamin kepuasan pelanggan, Sarwoto menjamin, Telkomsel telah
meningkatkan bandwidth Internet mereka hingga 17Gbps. Sebagai informasi,
sampai saat ini, dari 100 juta pelanggan seluler Telkomsel, sebanyak 36
juta pengguna telah memanfaatkan layanan data.
Layanan akses Internet via Wi-Fi ini tersedia dalam dua versi.
Gratis dan berbayar. Versi gratis, yakni dapat digunakan selama 2 jam
oleh penggunanya. Adapun versi berbayar, dapat digunakan selama 24 jam
dengan tarif Rp5000.
“Indonesia ini negara yang unik. Penjual rokok batangan mendapat
keuntungan yang lebih besar dibanding yang menjual rokok satu pak atau
satu slop. Sementara pembeli rokok batangan jumlahnya besar,” ucap
Sarwoto.
“Untuk itu, layanan ini sengaja digelar untuk durasi harian,
dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Saat ini, kedua layanan diberikan dengan kecepatan hingga 3 mbps.
Namun versi gratis kecepatannya tentu akan menurun sesuai dengan
banyaknya pengguna yang memanfaatkan layanan itu.
“Pengguna dipersilakan
untuk mencoba layanan versi gratis. Jika terasa bermanfaat, silakan
gunakan versi berbayar,” ucap Sarwoto.
Layanan Telkomsel Wi-Fi Zone kini sudah tersedia di 600 titik di 10
kota di Indonesia. Rencananya, hotspot akan diperbanyak hingga 5.400
lokasi pada akhir tahun 2011.
“Ke depannya, layanan Wi-Fi termasuk yang gratis juga akan
disediakan di tempat-tempat yang mana komunitasnya membutuhkan akses
Internet,” tambah Sarwoto. “Komposisinya, 50 persen di tempat-tempat
seperti restoran, kafe atau sejenisnya, 20 persen di kampus atau
sekolah, sisanya di rest area, perkantoran, dan lain-lain,” tandasnya.
[http://www.ujungpandangekspres.com/view.php?id=71415]
0 komentar:
Posting Komentar